Gaza – Sahabat Palestina Memanggil+-

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengumumkan, 95 orang terinveksi virus Corona yang tercatat di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, Kamis (24/9).

Dalam laporan hariannya terkait pandemi Corona, Kamis (24/9) Kemenkes Palestina menyebutkan, jumlah sampel baru yang diperiksa selama periode ini mencapai 2.035 sampel, sementara 112 kasus terinveksi telah pulih.

Kementerian menyebutkan, total kumulatif jumlah penderita virus corona sejak Maret lalu mencapai 2.613 orang. 1746 orang positif, 850 orang sembuh dan tercatat 17 orang meninggal dunia.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengumumkan, laboratorium pusat telah kehilangan 50 persen kemampuannya untuk memeriksa sampel virus Corona, setelah perangkat pemeriksaan laboratorium yang diterima dari Komite Qatar dihentikan karena kehabisan bahan operasionalnya.

Dia menekankan,”Rendahnya kemampuan laboratorium pusat untuk memeriksa virus Covid 19 akan mempengaruhi upaya investigasi dan tindak lanjut kontak kasus yang dicurigai serta penyebaran visur secara acak dalam komunitas.”

Jalur Gaza telah menderita kekurangan obat-obatan secara drasitis, persediaan dan peralatan medis, selain krisis listrik yang parah. Demikian juga dengan angka kemiskinan dan pengangguran, sebagai akibat dari blokade Israel yang diberlakukan sejak 2006 terus meningkat dan lebih parah dari sebelumnya.

(sumber : pip)

Bagikan