Ramallah – Sahabat Palestina Memanggil+-
Pasukan pendudukan Israel melakukan 2.037 pelanggaran, terutama pembunuhan 8 warga, termasuk seorang wanita, dan pembongkaran 49 fasilitas selama bulan Juli lalu, demikian menurut laporan berkala tentang pelanggaran Israel yang dikeluarkan oleh Pusat Informasi Palestina Maaty.

Selama bulan lalu, pasukan Israel membunuh dua pejuang perlawanan di Nablus, yaitu: Muhammad Bashar Azizi (25 tahun), dan Abdul Rahman Jamal Sobh (28 tahun), selain 6 warga Palestina lainnya gugur setelah ditembak oleh pasukan pendudukan dan pemukim Yahudi.

Para syuhada yang gugur adalah: Saadia Salem Radwan Faraj Allah, Kamel Abdullah Alawneh, Ahmed Harb Ayyad, Rafeeq Riad Ghannam, Amjad Nashat Abu Alia, dan Hussein Hassan Qawariq yang merupakan lansia.

Di bulan yang sama, 418 warga Palestina terluka oleh serangan pendudukan dan pemukim yahudi, sementara pasukan pendudukan menangkap 377 warga Palestina, termasuk wanita dan anak-anak.

Dalam laporan bulan Juli, Maaty Center mendokumentasikan 19 serangan Zionis di tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat suci, dan 9 kasus deportasi warga dari tempat tinggal mereka dan dari wilayah sekitar Masjid Al-Aqsha Al-Mubarak, sementara pasukan pendudukan Israel memberikan perlindungan kepada 2.974 pemukim yang menyerbu Masjid Al-Aqsha.

Jumlah kejahatan penembakan yang dilakukan oleh tentara pendudukan dan pemukim mencapai 158 kasus, dan jumlah serangan oleh pemukim adalah 79 serangan.

Bulan lalu, pasukan pendudukan melanjutkan serbuan dan serangan mereka ke berbagai daerah, dan jumlah serbuan ke berbagai daerah di Tepi Barat dan Al-Quds mencapai 394 serangan sementara jumlah penggerebekan terhadap rumah mencapai 167 kasus.

Laporan bulanan mendokumentasikan 23 serangan pemukiman, yang berkisar dari penjarahan dan penghancuran tanah, pembangunan jalan, dan persetujuan pembangunan unit pemukiman.

Pasukan pendudukan Israel dan pemukim menghancurkan 49 toko komersial, fasilitas pertanian dan barak, dan menjarah properti 46 kali.

(sumber/pip)

 

Bagikan